Monday, October 16, 2023

Tekan Angka Tawuran, Pemkot Tangerang Perluas Akses Pendidikan Gratis

Pemerintah Kota Tangerang terus berupaya memberikan akses pendidikan yang baik bagi masyarakat Kota Tangerang. Upaya ini salah satunya diwujudkan melalui peningkatan program pendidikan berkualitas dan gratis guna mengatasi persoalan tawuran.
Seperti diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, tawuran antarpelajar dan tindakan negatif lainnya, seperti kenakalan remaja telah menjadi perhatian pemerintah pusat maupun daerah. Sebab, hal ini turut berdampak pada keamanan dan kenyamanan masyarakat, termasuk di Kota Tangerang.

Menyikapi hal ini, Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismanyah mengatakan akan terus meningkatkan program pendidikan gratis untuk menciptakan generasi masa depan yang terdidik dan berkualitas.

"Dengan pendidikan gratis dapat menghilangkan hambatan ekonomi yang mungkin menjadi salah satu pemicu tawuran, serta mendorong para pelajar lebih fokus pada pendidikan. Langkah ini penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Tangerang. Kami percaya dengan akses pendidikan yang lebih mudah, kami dapat membantu remaja kita menghindari perilaku negatif seperti tawuran, bullying dan lain halnya," ungkap Arief dalam keterangannya, Senin (16/10/2023).

Arief menjelaskan program tersebut bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan pendidikan, tetapi juga mendorong perkembangan ekonomi dan mengurangi dampak ekonomi buruk di Kota Tangerang, Salah satunya dengan memberikan pendidikan yang berkualitas dan inklusif.

"Keluarga yang sebelumnya mungkin kesulitan membiayai pendidikan anak-anak mereka, kini dapat menghemat dana yang dapat digunakan untuk keperluan lain," ucap Arief.

Lebih lanjut, Arief mengungkapkan program sekolah gratis ini akan mencakup seluruh jenjang pendidikan, mulai dari usia dini hingga perguruan tinggi. Program ini juga akan mendukung pelatihan keterampilan, kegiatan ekstrakurikuler, serta meningkatkan relasi dan komunikasi antarpelajar.

Hingga tahun 2023, lanjut Arief, program pendidikan di Kota Tangerang telah mendukung lebih dari 1,4 juta peserta didik dengan pendidikan gratis. Dukungan ini dihadirkan melalui 1.882 sekolah dan perguruan tinggi yang meliputi, 768 Taman Kanak (TK), 555 Sekolah Dasar (SD), 263 Sekolah Menengah Pertama (SMP), 238 Sekolah Menengah Atas (SMA), dan 58 Perguruan Tinggi.

"Untuk peserta didik tingkat SD mendapatkan Rp 80.000 per bulan, sedangkan untuk tingkat SMP mendapatkan Rp 100.000 per bulan. Dalam hal ini, sebanyak 298 Sekolah Dasar Negeri dan 33 SMP Negeri yang mendapatkan bantuan pendidikan gratis bagi peserta didik. Kemudian Program Bantuan Biaya Operasional Reguler sekolah gratis untuk Sekolah Swasta, dengan mendukung 73 Sekolah Dasar Swasta dan 73 SMP Swasta," ungkapnya.

Sementara untuk dukungan pendidikan perguruan tinggi, Pemkot Tangerang memberikan bantuan biaya pendidikan sebesar Rp 6.000.000 per tahun bagi mahasiswa. Hingga tahun 2023, sudah ada 564 penerima bantuan.

Di samping itu, Pemkot Tangerang juga memberikan bantuan pendidikan untuk 79 Sekolah Inklusi, termasuk 13 TK, 53 SD Negeri, dan 13 SMP Negeri, untuk memastikan akses pendidikan bagi peserta didik disabilitas.

Arief berharap bantuan pendidikan gratis tersebut dapat membantu mengurangi angka tawuran dan kenakalan remaja lainnya.

"Dengan demikian akan terbentuk generasi muda yang tak hanya berpendidikan akan tetapi bertanggung jawab pada masa depan bangsa Indonesia khususnya di Kota Tangerang," pungkasnya.

Sumber : news.detik

No comments:

Post a Comment