Tuesday, November 8, 2022

RI yang Masuk Daftar Pebisnis Wanita Paling Berpengaruh di Asia | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo   -  Kiprah perempuan Indonesia dalam mengharumkan nama bangsa kian semerbak, termasuk di bidang ekonomi atau bisnis. Bahkan di antara mereka, ada sejumlah pengusaha wanita yang berhasil masuk dalam daftar Forbes 20 Asia's Businesswomen.

Mereka adalah Presiden Direktur Murni Sadar Mutiara, kemudian Presiden Direktur Sillo Maritime Perdana Herjati dan Presiden Direktur dan CEO Vale Indonesia Febriany Eddy.

Berdasarkan laporannya, ketiga wanita ini dianggap memiliki kontribusi dan strategi untuk membantu bisnis perusahaan di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini. Mengutip Forbes, berikut sosok tiga wanita Indonesia dalam daftar 20 Asia's Businesswomen:


1. President Director and CEO Vale Indonesia, Febriany Eddy
Eddy merupakan salah satu dari sekelompok kecil wanita di seluruh dunia yang bekerja dan memimpin di operasi pertambangan besar. Tahun lalu, ia diangkat sebagai presiden direktur dan CEO penambang nikel Vale Indonesia.

Di mana diketahui bahwa perusahaan tersebut mayoritas sahamnya dimiliki oleh produsen terbesar dunia, Vale yang berbasis di Brasil.

Meski demikian perjalanannya menjadi kepala tambang Indonesia pertama berakar pada studi akuntansi dan bisnis, bukan geologi. Eddy memiliki gelar sarjana dari Universitas Indonesia dan gelar M.B.A. dari program gabungan UCLA Anderson School of Management dan National University of Singapore.

Dia dipekerjakan oleh PricewaterhouseCoopers, di mana dia ditugaskan untuk klien energi dan pertambangan.

"Saya tidak memilihnya sejak awal, tetapi saya memilih untuk tetap tinggal," kata Eddy sebagaimana dikutip dari Forbes.

"Saya telah berada di industri yang luar biasa ini selama 15 tahun," jelasnya lagi.

Di Vale, dia menghabiskan dua setengah tahun di Brisbane, Australia, di mana dia mengawasi operasi di Afrika, Jepang, Indonesia, Taiwan, dan Cina daratan. Diketahui juga bahwa sebelum perannya saat ini, dia adalah chief financial officer Vale Indonesia dan kemudian wakil CEO.

2. President Director Sillo Maritime Perdana, Herjati
Dalam lima tahun sejak dia mengambil alih perusahaan pelayaran yang berbasis di Jakarta, Herjati menggandakan penjualan Sillo Maritime lebih dari dua kali lipat. Adapun di tangannya penjualan perusahaan mencapai US$ 101 juta pada akhir tahun 2021 dan setidaknya telah meningkat 10% lagi tahun ini.

Tidak berhenti di sana, pemilik sejumlah besar kapal lepas pantai untuk industri minyak dan gas Indonesia memulai upaya ekspansi senilai US$ 100 juta pada tahun 2022, sebagian besar untuk mengakomodasi permintaan yang lebih tinggi akan cadangan gas alam cair (LNG) negara.

Pada bulan September, Sillo Maritime mengakuisisi kapal tanker LNG 145.000 meter kubik melalui anak perusahaannya Golden Prima Maritim-dengan rencana untuk membeli lebih banyak dalam beberapa tahun ke depan, sehingga total armada perusahaan menjadi 23.

Diketahui bahwa Herjati sendiri memiliki gelar sarjana akuntansi dari Universitas Trisakti di Jakarta. Dia bergabung dengan Sillo Maritime sebagai direktur keuangan pada tahun 2002, membantu mengarahkan pencatatan perusahaan senilai 70 miliar rupiah (US$ 4,5 juta) di bursa efek Indonesia pada tahun 2016, sebelum mengambil alih sebagai presiden direktur setahun kemudian.

Sebelumnya, beliau bekerja di bidang keuangan di berbagai industri mulai dari oleokimia hingga perbankan. Dia adalah satu-satunya wanita di dewan lima orang Sillo Maritime.

Selengkapnya



Sumber : news.detik

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment