Monday, June 27, 2022

Sri Mulyani Dicecar Banggar karena Anggaran Rp 540 Triliun Tak Terserap | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo  -  Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mempertanyakan kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengenai penyerapan anggaran yang tidak maksimal Anggota Banggar DPR Marwan Cik Hasan menjabarkan ada sisa dana PEN 2021 sebesar Rp 340 triliun yang tak terserap dan dana pemerintah daerah Rp 200 triliun mengendap bank.

"Artinya ada Rp 540 triliun uang yang tidak bergerak," kata Marwan di Badan Anggaran, Kompleks DPR, Jakarta, Senin (27/6/2022).

Dia menyayangkan penyerapan anggaran oleh pemerintah yang masih belum maksimal. Padahal dana tersebut berasal dari pinjaman luar negeri dengan bunga yang tinggi.

"Ini harus jadi pembelajaran yang mahal buat Pemda, kenapa dana yang besar ini tidak menters dan disampaikkan ke rakyat padahal uang ini bisa jadi stimulus buat menggerakan ekonomi ditengah kondisi regional dna global saat ini," tuturnya.

Dia khawatir kehati-hatian pemerintah untuk mencairkan dana tersebut berbuah petaka. Anggaran pemerintah jadi tidak bisa langsung dinikmati masyarakat.

Dia tidak melarang pemerintah membuat kebijakan yang ketat agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran namun dia mengingatkan birokrasi yang berbelit bisa berdampak pada kondisi ekonomi yang masih dalam pemulihan.

"Ada masalah apa? Saringannya terlalu ketat dan rapat sehingga uang tidak menetes. Saya tidak sarankan kita awut-awutan tetapi jangan birokrasinya dibuat menyulitkan," kata dia.


Sumber :liputan6

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment